Rajawalipos.space Pematangsiantar – Suasana Aula Bappeda Pemkot Pematangsiantar pada Jumat (3/10/2025) dipenuhi rasa haru dan kebanggaan. Puluhan calon Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Kementerian Sosial Republik Indonesia resmi dilantik, termasuk tenaga kesehatan, guru, teknis khusus (SDM PKH), dan SDM pendamping rehabilitasi sosial (Rehsos), serta TKSK.
Pelantikan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK, yang mewajibkan setiap calon PPPK mengikuti pengukuhan secara nasional. Acara digelar serentak melalui zoom meeting, dengan Kota Pematangsiantar menjadi salah satu titik pelaksanaan bersama.
Plt Kepala Dinas Sosial P3A Kota Pematangsiantar, Drs. Risbon Sinaga, MM, yang hadir langsung pada acara tersebut, menyampaikan apresiasi atas pengabdian para SDM sosial.
"Pelantikan ini bukan hanya sekadar formalitas, tetapi momentum lahirnya semangat baru. Tenaga kesehatan, guru, pendamping Rehsos, SDM PKH dan TKSK yang dilantik adalah garda terdepan dalam pelayanan sosial. Saya yakin dengan komitmen dan dedikasi mereka, pelayanan kepada masyarakat akan semakin baik," ujar Risbon.
Sementara itu, Koordinator SDM PKH Kota Pematangsiantar, Rudi Hartono, M.Pem.I, menegaskan bahwa pengukuhan ini adalah bentuk penghargaan negara atas perjuangan panjang para pendamping sosial.
"Pelantikan ini bukti nyata bahwa pengabdian SDM PKH dan pendamping sosial diakui negara. Semoga menjadi motivasi untuk bekerja lebih ikhlas, lebih profesional, dan semakin dekat dengan masyarakat yang membutuhkan,” tuturnya.
Bagi peserta, momen ini menjadi hadiah atas perjalanan panjang penuh pengorbanan buat Fahmi Natigor Pulungan S. Sos.
"Hari ini menjadi salah satu momen yang sangat berharga dalam perjalanan hidup saya, karena dengan izin-Nya saya diberi kesempatan untuk dilantik. Perjalanan ini tentu tidak mudah. Banyak doa, perjuangan, dan pengorbanan yang telah dilalui. Namun, semua itu terbayar dengan anugerah yang luar biasa ini. Terima kasih, Allah,” ungkap Fahmi dengan mata berkaca-kaca.
Dengan dilantiknya PPPK ini, diharapkan pelayanan sosial di Pematangsiantar semakin mengakar, menjangkau kelompok rentan, serta memperkuat sinergi pusat dan daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Laporan : FS
0 Komentar